Review Sennheiser HD 202

Berikut review singkat headphones Sennheiser HD 202. Setelah melakukan survei di beberapa situs manufaktur headphones dan review dari CNET.com akhirnya saya memutuskan untuk membeli Headphone Senn HD 202. Sennheiser HD 202 adalah headphones merk sennheiser pertama yang saya miliki. Alasan utama memilihnya karena anggaran yang saya miliki saat itu hanya sekitar 300ribuan dan banyaknya ulasan baik dari para pengguna di beberapa situs web mengenai jenis headphones closed back supra-aural ini. Jika butuh referensi silahkan kunjungi situs Sennheiser.





Video: Review Headphones Sennheiser HD 202.

Siapa yang tidak suka mendengarkan musik secara privat baik menggunakan pemutar musik mp3 maupun menggunakan telepon seluler. Saat ini banyak produsen smartphone berlomba-lomba memuaskan konsumen dengan membuat smartphone yang mampu menyajikan musik berkualitas. Tapi sayang pihak manufaktur hanya menyediakan headset berkualitas standar dengan tujuan menekan biaya produksi. Untuk mengimbangi kualitas suara dari smartphone yang baik, kita perlu mencari headphones yang lebih baik dengan harga tidak terlalu mahal.

Berikut ini isi dalam kotak kemasan:

• 1 buah headphones Sennheiser HD 202
• 1 buah tempat menggulung kabel
• 1 buah adapter untuk plug ukuran 6.3 mm

Setelah melakukan burn in headphones selama beberapa jam, saya pun mencobanya dengan memutar musik jenis rock, reagge, pop dan klasik. Musik yang dihasilkan sangat baik kecuali untuk klasik rasanya kurang cocok. Mendengarkan musik klasik lebih jernih menggunakan headphones saya yang lain yaitu sennheiser 238, namun kualitas apa yang diharapkan mengingat harganya berkisar 300ribuan sementara sennheiser 238 berharga 900ribuan?.

Cukup murah untuk kualitas suara yang dihasilkan. Tidak disarankan digunakan pada volume terlalu tinggi karena suara terdengar agak pecah. Bagi yang menyukai menikmati musik dengan volume tidak terlalu tinggi, headset ini cukup baik karena memiliki kemampuan meredam noise dari luar. Headphones ini cocok digunakan untuk menonton filem melalui laptop/tablet, mendengarkan musik atau main games PC. Jika melihat dari ukuran dan desainnya, sudah bisa ditebak headphones ini tentunya lebih cocok digunakan di dalam rumah.

Setelah menggunakan selama beberapa lama saya menemukan beberapa kelebihan Sennheiser HD 202, yaitu:



  1. Kualitas reproduksi suara cukup baik dengan harga relatif terjangkau.

  2. Suara bass jelas terdengar mungkin karena desain closed back sehingga suara dengan frekuensi rendah dapat terdengar dengan jelas.

  3. Hentakan musik seperti hentakan drum cukup terasa kuat. Cocok bagi yang menyukai musik menghentak seperti musik rock atau menonton film dengan suara stereo.

  4. Mampu memblokir suara noise dari luar dengan cukup baik. Begitu pula suara musik dari headphones tidak bocor keluar sehingga cukup nyaman digunakan di lingkungan yang agak bising. Kita bisa saja mengeluarkan banyak uang untuk headphones yang mampu meredam noise dengan membeli headphones bertipe noise cancellation atau in-ear yang berharga mahal.

  5. Desain headphones dan headband cukup stylish, mencengkeram cukup baik sehingga tidak mudah terlepas dari kepala.

Berikut kekurangannya:



  1. Resiko desain bertipe closed back, akibatnya suara yang dihasilkan kurang natural. Seperti mendengar musik dalam ruangan tertutup. Tidak cocok untuk mendengarkan musik akustik atau klasik.

  2. Desain headphones dan headband yang mengelilingi kepala, bagi saya sedikit agak berat, membuat kita cepat lelah menggunakannya. Terutama bila menonton filem berdurasi satu jam lebih akan terasa leher kita pegal. Dan bagi yang menggunakan kacamata sebaiknya melepaskan kacamatanya sebelum menggunakan headphones ini.

  3. Kabel terlalu panjang 3 meter. Walaupun disediakan tempat untuk menggulung kabel, tetap saja terasa mengganggu.

  4. Earcups berukuran kecil sehingga tidak cocok untuk orang yang memiliki telinga besar.

  5. Bahan terbuat dari plastik sehingga terkesan murah walaupun bagi saya ini bukan masalah penting.

  6. Pada volume tinggi suara mulai pecah seperti speaker PC murahan tapi suara bass masih terdengar baik.

Jangan membelinya jika anda memiliki telinga besar. Pada volume tinggi bass masih terdengar baik. Cukup baik untuk harganya. Cukup menyenangkan dengan 2 tahun garansi yang diberikan. Desainnya menarik. Bantalan telinganya bergerak otomatis mengikuti lekuk telinga dan dapat dilepas.

Demikian informasi penjelasan singkat mengenai headphones tipe sennheiser HD 202 yang telah saya gunakan selama 2 tahun lebih, dan sampai sekarang masih bagus :). Anda bisa membelinya di Bhinneka. Semoga bermanfaat.

    Baca juga:

    1. Headphones

    2. Cara membersihkan headset/earphone

    3. Cara burn in earphone

    4. Sennheiser HD 202 review

    5. Sport headphones

    6. Headphones wireless

Tidak ada komentar:

Posting Komentar